Jakarta, Apkasi.org. Ada pemandangan menarik di halaman Istana Negara Jakarta, Kamis siang (25/04/2024). Tampak serombongan ASN yang bersemangat melakukan studi tiru dan kunjungan lapangan. Mereka ini adalah para peserta Bimtek Kehumasan dan Keprotokolan yang diselenggarakan oleh Apkasi.
Selain bisa merasakan atmosfer dan suasana di Istana Negara, para peserta juga tampak antusias saat diberikan kesempatan berfoto bersama maupun foto satu persatu. Menariknya, pendokumentasian dilakukan langsung oleh fotografer Istana yang memang sering memfoto kegiatan Presiden maupun Ibu Negara.
Sehari sebelumnya, para peserta bimtek cukup padat mengikuti materi keprotokolan yang bertempat di Novotel Mangga Dua Jakarta. Tampil sebagai narasumber hadir Kepala Sub Bagian Penyiapan Acara Presiden dan Ibu Negara Biro Protokol Kementerian Sekretariat Negara Muh. Nawir Saleh. Dalam kesempatan ini, Wira, begitu ia biasa disapa, menyampaikan sharing session bagaimana menangani kegiatan-kegiatan Presiden dan Ibu Negara di daerah kabupaten kota di seluruh Indonesia. Narasumber juga mengajak para peserta untuk membedah kasus-kasus mengenai keprokolan sehingga diharapkan bisa mengimplementasikan ilmu keprokolan yang sudah ditimba saat di lapangan nantinya.
Setelah materi keprokolan, para peserta mendapat tambahan ilmu fotogafri dari narasumber Benhard Chaniago, seorang praktisi fotografer senior yang memiliki pengalaman panjang sebagai jurnalis dalam mendokumentasikan kegiatan-kegiatan Istana, khususnya terkait dengan agenda kepala negara. Serunya, para peserta ditantang untuk langsung praktek mendokumentasikan simulasi seremoni kegiatan dengan menggunakan handphone masing-masing. Hasilnya, dipresentasikan dan dibahas oleh narasumber dan masukan-masukan untuk perbaikan ke depannya.
Dalam sambutannya Direktur Eksekutif Sarman Simanjorang mengapresiasi narasumber, para peserta dan mitra kerja yang terlibat dalam kegiatan bimtek ini. “Semoga kegiatan ini bermanfaat dan menjadi oleh-oleh ilmu untuk bisa diterapkan di daerah masing-masing,” ujarnya. Sarman menekankan bimtek ini sangat strategis untuk diikuti guna membangun reputasi positif dalam membantu tugas pimpinan melalui protokol profesional. (*)