Hadiri Festival Sandelwood, Presiden Jokowi Didapuk Jadi ‘Rato’ Masyarakat Sumba

Kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam puncak acara Parade 1.001 Kuda Sandelwood dan Festival 2.107 Tenun Ikat Sumba di Tambolaka, ibu kota Sumba Barat Daya, Rabu (12/7/17) menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat Sumba.

(Presiden Joko Widodo memberikan sambutan dalam puncak acara Parade 1.001 Kuda Sandelwood dan Festival 2.107 Tenun Ikat Sumba di Tambolaka, ibu kota Sumba Barat Daya, Rabu (12/7/17)/Foto: by Setneg) 

Menurut Bupati Sumba Barat Daya Markus Dairo Talu kedatangan Jokowi membawa manfaat besar. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi memberikan bantuan 100 traktor dan akan membangun jalan melewati pantai utara Pulau Sumba yang menghubungkan Kabupaten Sumba Barat Daya dengan Kabupaten Sumba Tengah dan Sumba Barat. “Presiden tanya butuh berapa kilometer jalan hotmix, saya bilang butuh 100 kilometer.” Bahkan, Presiden langsung menelepon Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimuljono dan meminta­nya menurunkan tim untuk melakukan survei, serta meminta untuk segera dibangunkan dermaga, listrik, air dan marina.

(Rangkaian kegiatan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana dalam puncak acara Parade 1.001 Kuda Sandelwood dan Festival 2.107 Tenun Ikat Sumba di Tambolaka, ibu kota Sumba Barat Daya, Rabu (12/7/17)/Foto: by Setneg) 

Sebagai tanda terima kasih Bupati Markus mengenakan pakaian adat Sumba kepada Presiden melambangkan Presiden diangkat menjadi rato (sesepuh) masyarakat Sumba. Pada kesempatan itu pula, Bupati Markus memberikan hadiah satu kuda sandelwood dan parang sumba ulu gading kepada Presiden.

Dalam arahannya, Presiden Jokowi meminta kepada pemerintah setempat untuk menjaga serta merawat budaya dan kearifan lokal di Pulau Sumba sehingga bermanfaat bagi daerah. Presiden menegaskan, “Saya minta keberagaman kebudayaan di daerah ini dijaga karena menjadi satu keunikan tersendiri bagi Pulau Sumba.”

 

(Rangkaian kegiatan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana dalam puncak acara Parade 1.001 Kuda Sandelwood dan Festival 2.107 Tenun Ikat Sumba di Tambolaka, ibu kota Sumba Barat Daya, Rabu (12/7/17)/Foto: by Setneg) 

Presiden Jokowi menambahkan, potensi budaya di Sumba mulai dari megalitik, pasola, parade kuda, hingga festival tenun ikat, harus dikelola maksimal sehingga memberikan manfaat bagi daerah. Potensi itu harus terus dipromosikan sehingga menarik lebih banyak wisatawan. Presiden Jokowi mengaku datang ke Sumba Barat Daya untuk melihat langsung jenis kuda sumba yang dikenal dengan nama sandelwood, serta ingin mengetahui jenis kain tenun ikat Sumba. “Parade Kuda Sandelwood dan tenun ikat ini merupakan bukti nyata budaya lokal yang bisa dijadikan unggulan pariwisata di Indonesia. Untuk itu perbanyak promosi kekayaaan di Sumba melalui media, termasuk bloger dan fotografer,” imbau Presiden Jokowi. (*)

About Humas 853 Articles
Apkasi (Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) OFFICE: The Bellagio Boutique Mall Lt. 2 Unit OL3-01.02 & OL3-31.32 Jl. Mega Kuningan Barat No. 3 Blok E4, Jakarta Selatan, 12950 Phone: 021-3002-9703 Fax: 021-3002-9704 Email: info@apkasi.org