Haikou, Apkasi.org. Pemerintah Kabupaten Lombok Utara (KLU) melakukan kunjungan kerja Sister City ke Kota Haikou, Provinsi Hainan, P.R. China, Selasa (19/9/17). Kunjungan ini merupakan kunjungan balasan Pemkab Lombok Utara sekaligus memenuhi undangan dari Walikota Haikou City.
(Najmul Akhyar, Bupati Lombok Utara (kiri) dan Mr. Ni Qiang, Walikota Haikou, P.R. China. Foto: Humas Apkasi/Rizki)
Hubungan kerjasama Sister City ini telah terjalin sejak ditandatanganinya Letter of Intent antara Pemkab Lombok Utara dengan Pemerintah Kota Haikou pada tanggal 25 Juli 2017 di Hotel Shangrila, Jakarta yang difasilitasi oleh Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Guangzhou dan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi).
Dalam kunjungan yang dilakukan oleh Pemkab Lombok Utara selama 3 (tiga) hari ini, rombongan dipinpin langsung oleh Bupati Lombok Utara, Najmul Akhyar dengan mengusung agenda menindaklanjuti Letter of Intent yang telah disepakati serta mempertajam sektor kerjasama saling menguntungkan yang akan dilakukan seperti sektor pariwisata, pendidikan, maritim, perdagangan, pertanian, dan lain sebagainya. Kunjungan diisi dengan meninjau ke beberapa lokasi potensi pariwisata, komoditi dan pelabuhan yang telah diagendakan oleh Pemerintah Kota Haikou.
Najmul, mengatasnamakan KLU selanjutnya mengundang Pemerintah Kota Haikou untuk berkunjung ke Lombok Utara dalam rangka mempererat hubungan kerjasama Sister City dan melihat potensi Kabupaten Lombok Utara. Sementara itu, Mr. Ni Qiang, Walikota Haikou, P.R. China dalam pertemuan bilateral ini menyampaikan bahwa Kota Haikou merupakan salah satu kota di China yang memiliki permintaan komoditi kelapa cukup tinggi.
Atas permintaan ini, Najmul mengatakan bahwa Lombok Utara memiliki komoditi kelapa yang cukup banyak, yang kemudian langsung direspon Walikota Ni Qiang dengan mengatakan akan menindaklanjuti lebih dalam perihal kebutuhan kelapa ini. Walikota Ni Qiang akan mengkaji peluang ini dengan skema apakah dapat mengimpor langsung komoditi kelapa dari Lombok Utara atau membuat industri pengolahan kelapa di Lombok Utara. (*/@rizki)
