Dalam rangka menggenjot potensi wisata, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, menyelenggarakan Festival Pahawang Teluk Ratai 2016 untuk kali perdana. Bupati Pesawaran, Dendi Romadhona pun berbulat tekad mencanangkan Kabupaten Pesawaran sebagai Kabupaten Pariwisata, bersamaan dengan pembukaan Festival Pahawang Teluk Ratai yang berlangsung di Marine Eco Park, Piabung, Jumat, (25/11/16).
(Sumber: Dream.co.id. Foto: Lampung1.com)
Pencanangan Kabupaten Pesawaran sebagai Kabupaten Pariwisata menurut Bupati Dendi Romadhona diambil berdasarkan potensi wilayah yang cocok dikembangkan sebagai kawasan pariwisata. “Kami memiliki 37 pulau yang layak dikembangkan jadi kawasan wisata. Ada tiga pulau terbesar yakni Legundi, Pahawang, dan Kelagian yang tengah dikembangkan jadi destinasi wisata. Kami juga punya Teluk Ratai yang indah dan dekat dengan ibukota Bandar Lampung. Kita menyebutnya Teluk Ratai The Hidden Paradise, dan sebab itu, festival pariwisata ini dikemas dengan nama Pahawang Teluk Ratai,” katanya.
Bupati Dendi menambahkan, festival perdana ini sebagai penggugah dan penanda bahwa Pesawaran bukan sekadar destinasi wisata tapi ingin menjadikan pariwisata sebagai pendulang pendapatan asli daerah (PAD). Selain wisata bahari, Dendi mengembangkan kerajinan daerah dengan menjadikan Kecamatan Negeri Katon sebagai sentra tapis, tenun asli Lampung.
Sementara itu, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo mengatakan bahwa pilihan sektor pariwisata sebagai gerbong sudah tepat. Hal ini sejalan dengan program pariwisata Provinsi Lampung, yang menurut Ridho ada delapan prioritas pembangunan wisata Lampung, di mana sebagian ada di Pesawaran seperti pengembangan kawasan maritim Teluk Lampung dan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman.
Pengembangan destinasi wisata lainnya, yakni Teluk Kiluan yg menjadi habitat lumba-lumba, kawasan Teluk Nipah, kawasan wisata pantai barat Lampung, dan Taman Nasional Way Kambas yang memiliki populasi gajah terbesar di Indonesia. Pemprov Lampung juga tengah merancang Sekolah Tinggi Pariwisata dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sail Krakatau 2017. (*)
