Salah satu cara efektif memasarkan produk unggulan dengan mengikuti kegiatan pameran. Ini pula yang dilakukan oleh Kabupaten Bandung yang akan ikut berpartisipasi di ajang Spain Halal Expo 2016, 10-11 November 2016 di Madrid, Spanyol. Hal ini ini diungkapkan oleh Bupati Bandung, Dadang M. Naser, Senin (7/11).
(Sumber: Republika)
Dadang menjelaskan, penyelenggaraan Spain Halal Expo 2016 ini bisa menjadi ajang promosi produk-produk UKM di Kabupaten Bandung. “Kabupaten Bandung sudah dikenal sebagai produsen berbagai produk yang dipasarkan di berbagai daerah di Indonesia mulai dari produk konveksi, kerajinan, hingga makanan,” ujarnya.
Menurutnya, produk-produk unggulan Kabupaten Bandung sering diklaim pihak lain. Karena itu, adanya Spain Halal Expo diharapkan bisa membuat brand produk Kabupaten Bandung dikenal hingga ke mancanegara. Dadang menambahkan, “Diharapkan dengan memperkenalkan produk produk halal Kabupaten Bandung bisa berdampak pada meningkatkan kesejahteraan masyarakat.”
Produk-produk Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Kabupaten Bandung yang akan dipromosikan dalam ajang Spain Halal Expo 2016 di antaranya kopi, topi dan busana muslim serta kerajinan tangan dan ikat Sunda.
Sementara itu, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Bandung, Andri Juwandi mengaku memperoleh undangan untuk terlibat dalam ajang Spain Halal Expo di Madrid, Spanyol mendatang. “Tidak semua daerah di Indonesia memiliki kesempatan mengikuti Spain Halal Expo. Hanya Kabupaten Bandung dan Kota Bandung yang memperoleh undangan ini,” ujarnya.
Oleh karena itu, Andri mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin memperkenalkan dan memasarkan produk-produk khas Kabupaten Bandung. Selain akan membawa kopi khas Kabupaten Bandung, dirinya mengaku akan membawa produk topi S 12 yang berasal dari Kampung Digital Desa Rahayu, Kecamatan Margaasih, Clothing dari Desa Kopo, serta busana muslim dari Soreang. Juga akan ditampilkan craft dan kerajinan tangan dari Jelekong, Baleendah, Iket Sunda dari Kecamatan Banjaran hingga kripik Ma Icih produksi Kecamatan Cimenyan.
Andri menambahkan, tidak hanya produk-produknya yang akan diterbangkan ke Spanyol, beberapa pengusaha UKM juga akan ikut serta. “Ada beberapa pengusaha UKM yang akan kami bawa ke Madrid untuk memperkenalkan langsung produk-produk mereka. Di antaranya Ridwan Sopyan, Owner Topi Inri2K dan Asep Andian, Owner Topi S12, serta ada Rapper asal Rancaekek, ada Ebiet Beat A juga akan ikut,” katanya. (*)