Kuala Kurun, Apkasi.org. Penjabat (Pj) Bupati Gunung Mas (Gumas), Herson B. Aden, secara langsung membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang Membangun Sinergitas Pemerintah Daerah, yakni dalam rangka menyukseskan Pilkada serentak 2024. Kegiatan dilaksanakan di GPU Damang Batu Kuala Kurun, Jumat (22/11/2024).
Turut hadir Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Gumas, seluruh Asisten dan Staf Ahli Bupati, TNI-Polri beserta jajarannya, Kepala Perangkat Daerah, seluruh Camat se-Kab. Gumas.
Saat sambutannya, Herson mengatakan dalam rangka menyukseskan Pilkada serentak tahun 2024, dimana Pemilihan Kepala Daerah salah satu proses penting dalam demokrasi Indonesia.
Momen ini merupakan kesempatan bagi masyarakat untuk memilih pemimpin untuk 5 tahun kedepan dalam menentukan arah kebijakan pemerintah dan pembangunan, khususnya di Kab.
Gumas.
“Dalam konteks ini selain Pemerintah Daerah, penyelenggaraan Pemilu dan aparat keamanan, serta tokoh agama memiliki peran strategis dan sangat signifikan dalam mewujudkan Pilkada yang damai, aman, dan harmonis,” jelasnya.
foto bersama seluruh peserta FGD: Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Gumas, seluruh Asisten dan Staf Ahli Bupati, TNI-Polri beserta jajarannya, Kepala Perangkat Daerah, seluruh Camat se-Kab. Gumas.
Sinergitas ini sangat penting, untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif dalam pelaksanaan Pilkada. Pemerintah Daerah perlu membangun komunikasi intensif dengan seluruh pemangku kepentingan baik itu aparat keamanan, KPU, Bawaslu, tokoh masyarakat dan unsur lainnya.
“Dengan kolaborasi yang solid, kita bisa meminimalkan potensi gesekan dan menciptakan proses demokrasi yang sehat,” kata Herson.
Ia juga menambahkan, untuk menjaga keamanan dan ketertiban, kita juga perlu melakukan upaya kewaspadaan dini dan deteksi dini terhadap kerawanan konflik.
“Langkah ini penting untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan dan memastikan bahwa Pilkada berlangsung damai, lancar, dan demokratis, Pemerintah Daerah harus terus memantau dinamika yang sering terjadi dimasyarakat, baik di media sosial maupun dilapangan, agar setiap isu yang muncul dapat segera diantisipasi,” tandasnya [gunungmaskab.go.id]